Tips mengendarai motor saat bulan puasa

admin

Tips mengendarai motor saat bulan puasa

Tips mengendarai motor saat bulan puasa, Otoriders.comMenjalani puasa dengan lancar ditengah Pandemi memang bukan hal yang mudah. Meskipun begitu, hal ini bukan menjadi alasan untuk bermalas-malasan. Mau tidak mau kita harus tetap beraktivitas seperti bekerja, Berolahraga dan sebagainya.

Untuk pengguna sepeda motor, perhatikan kondisi fisik saat mulai beraktivitas. Tidak makan dan minum selama puasa, memang menguji konsentrasi saat berada dijalan raya. Jangan sampai terlalu lelah karena akan menurunkan konsentrasi.

Untuk tips-tips lainnya saat berkendara di bulan Ramadhan. Berikut ini adalah uraiannya:

Bawa makanan ringan saat berkendara jelang berbuka

Ada kondisi dimana kita masih berkendara dijalan, belum bisa pulang ke rumah karena macet, baru pulang kerja dan sebagainya. Hal ini perlu di kondisikan agar puasa tidak tergganggu. Bawalah bekal makanan ringan dan minuman agar sewaktu-waktu saat kita sedang dalam perjalanan, bisa berbuka puasa.

Jangan memaksakan diri

Jagalah stamina dan fisik agar kuat menjalani puasa ramadhan. Terlebih saat menghadapi perjalanan jauh. Jika sudah merasa lelah, janganlah memaksakan diri. Segera beristirahat cari tempat-tempat yang memungkinkan untuk memulihkan tenaga dan pikiran.

Memaksa mengemudi saat lelah adalah hal keliru dapat mengakibatkan kecelakaan merugikan diri sendiri maupun orang lain.

Jaga konsentrasi

Di bulan puasa ini, biasanya jalan akan padat merayap saat menjelang waktu sore. Waktu dimana orang-orang pulang bekerja, mencari takjil atau menghadiri undangan buka bersama. Disaat seperti ini, jagalah konsentrasi, jangan terburu-buru dan atur jarak aman. Lebih baik pelan asal selamat, dari pada memaksakan diri yang ujungnya memiliki kita celaka.

Baca Juga :   Strategi Perawatan Ban Motor GP Pasca Balap yang Efektif

Cari tempat yang pas untuk berbuka

Terkadang disaat jelang berbuka, kita masih terjebak dalam macetnya jalanan. Hal ini tentu akan memakan waktu. Jika sudah seperti ini kita harus segera mensiasatinya dengan mencari tempat yang pas untuk berbuka. Cari masjid, kampus atau tempat umum lainnya yang memungkinkan kita untuk beristirahat dan berbuka.

Jangan terburu-buru

Salah satu alasan kenapa banyak kasus kecelakaan adalah mengemudi terlalu terburu-buru. Niat hati ini segera cepat sampai tujuan tapi hasilnya malah menimbulkan kecelakaan.

Meskipun waktu sudah menjelang berbuka, kita harus tetap tenang . Jika kondisi memang tidak bisa berbuka dirumah, kita masih bisa berbuka ditempat lain. Biasanya banyak masjid yang mengadakan buka bersama ada juga orang-orang membagikan takjil secara gratis.

Hindari Area rawan macet

Mengendarai motor dibulan Ramadan memang berbeda bila dibandingkan bulan biasa. Di area-area seperti pusat penjualan takjil kerap terjadi kemacetan. Sebisa mungkin untuk menghindari area ini. Pilihlah jalan alternatif yang tidak terlalu macet agar kita berbuka dirumah.

 Pakai alat safety

Saat mengendarai motor alangkah baiknya menggunakan perlengkapan safety yang lengkap. Pakai helm berstandar SNI, Sepatu, Jaket dan sarung tangan. Meskipun sedikit ribet tapi ini demi kepentingan kita. Alat-alat tersebut akan meminimalisir resiko kecelakaan yang sewaktu-waktu bisa datang. Lebih baik mencegah daripada mengobati.

Artikel Terkait

Bagikan: