Mengenal Istilah Dalam Jual Beli Mobil Bekas
Otoriders.com – Dalam transaksi jual-beli mobil lama, pasti sering mendengar istilah seperti surat sebelah hingga naik dempul. Namun untuk orang awam pasti akan kebingungan. Lahirnya istilah-istilah tersebut bukan tanpa alasan melainkan memiliki fungsi untuk mengetahui kondisi mobil bekas.
Bila anda masih kebingungan dengan istilah-istilah dalam jual beli mobil bekas, jangan Khawatir karena dalam artikel ini akan dibahas mendalam tentang hal tersebut.
Surat Sebelah
Istilah surat sebelah sangat sering terdengar bila terjadi transaksi jual beli mobil bekas. Maksud dari istilah ini adalah tentang dokumen-dokumen yang berkaitan dengan mobil yang ditransaksikan.
Biasanya pembeli akan menanyakan kelengkapan dokumen saat membeli mobil bekas. Jika kondisinya sudah tak memiliki STNK atau BPKB secara komplit, maka hal ini akan dicantumkan penjual sebagai Surat Sebelah. Yang artinya mobil sudah tak memiliki dokumen utuh.
Nosin Norang Akur
Selanjutnya ada istilah “Nosin Norang Akur” yang mungkin akan membuat orang awam tak paham. Sebenarnya istilah ini merupakan singkatan dari Nomor Mesin dan Nomor kerangka.
Istilah “Nosin Norang Akur” dipakai untuk menunjukkan bahwa Nomor mesin dan nomor rangka sesuai dengan yang ada Di BPKB dan STNK.
Dalam membeli mobil bekas memang harus dicek nomornya agar tidak terjadi masalah dikemudian hari. Masalah jika Nosin Norang Akur tidak sama dengan dokumen diatas bisa terjadi saat membayar pajak tahunan dan saat memperbarui STNK.
Bodi Ngaleng
Selanjutnya ada istilah Bodi Ngaleng, bagi yang belum tahu apa artinya ini. Bodi ngaleng ini itu digunakan untuk menunjukkan kondisi mobil bekas yang masih bagus layak pakai.
Bodi mobil saat digetuk suaranya terlihat padat. Ini menunjukkan bahwa sebelumnya bodi mobil belum pernah didempul.
Ciri mobil yang sudah banyak didempul bisa diketahui dari suaranya yang lebih nyaring seperti suara bodi berbahan plastik.
Ada satu tips saat memilih mobil bekas berjenis klasik yaitu usahakan bodinya ngaleng. Agar tidak gampang rusak.
Naik Dempul
Istilah terakhir dalam jual beli mobil bekas adalah “ Naik Dempul” . Jika ada mobil yang dijual dengan mencantumkan istilah ini berarti mobil tersebut sudah sering di dempul dan ukurannya sudah sangat tebal sehingga menutupi bagian khas sebuah mobil.
Menurut Hendri Surantara selaku marketing di showroom mobil bekas merdeka motor di depok, menyatakan bahwa Naik dempul dapat membuat mobil kehilangan keasliannya, selain itu juga mengurangi sisi estetika dari mobil bekas.
